Landmark Fakultas Syariah UIN KHAS Jember, Elemen Pembentuk Identitas dan Kebanggaan Menuju Fakultas Cendekia, Progresif, Mencerahkan
Jember (Fasya Media) – Perubahan demi perubahan terus digemakan di lingkungan Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri (UIN) Kiai Haji Achmad Siddiq (KHAS) Jember. Perbaikan, peningkatan, hingga pembangunan, terus digenjot sebagai bentuk kesadaran dan respon terhadap kebutuhan user pada semua lini.
Terbaru, secara fisik, ada yang berbeda saat memasuki gerbang Fakultas Syariah UIN KHAS Jember. Terdapat bangunan ikonik yang menjulang. Selain sebagai bangunan dan simbol utama Fakultas Syariah dengan tagline Cendekia, Progresif, Mencerahkan, landmark ini juga menjadi penanda atas pencapaian Fakultas Syariah UIN KHAS Jember yang telah memiliki tiga program studi unggul, yaitu Hukum Keluarga (Ahwal al-Syakhsiyah), Hukum Ekonomi Syariah (Muamalah), dan Hukum Tata Negara (Siyasah).
Dekan Fakultas Syariah UIN KHAS Jember Dr. Wildani Hefni menuturkan tagline Fakultas Syariah yaitu Cendekia, Progresif, Mencerahkan. Dikatakan Wildan, tagline ini merupakan pengejewantahan dari visi misi Fakultas Syariah yang bermuara pada kemanusiaan dan peradaban.
“Tagline ini diharapkan dapat menjadi resonansi manifesto intelektual sebagai ikhtiar kolektif untuk mengembangkan Fakultas Syariah UIN KHAS Jember. Selain itu, Fakultas Syariah diharapkan menjadi penyemai tumbuhnya mahasiswa-mahasiswa cerdas-kritis, ditandai dengan kemunculan serangkaian gagasan melalui dialektika ilmiah dalam gerakan-gerakan intelektual yang mencerahkan”, harap Dekan Fakultas Syariah Dr. Wildani Hefni saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (23/10/2024).
Landmark ini merupakan bagian integral dari Fakultas Syariah sebagai simbol kebanggaan civitas akademika atas seluruh pencapaian, sekaligus sebagai penanda fisik yang mudah dikenali, juga menyimpan emosional mendalam atas tagline Fakultas Syariah yang terus berada dalam latar pengembangan akademik-intelektual, perbaikan menuju kearah kemajuan, hingga pencerahan dalam dialektika ilmu pengetahuan.
Kontributor: Fasya Media